Validitas data curah hujan produk satelit IMERG terhadap data curah hujan terukur di wilayah Bima dan Dompu

  • Rostihanji Jurusan Teknik Sipil, Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
  • Humairo Saidah Jurusan Teknik Sipil, Universitas Mataram, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
Kata Kunci: akurasi, faktor koreksi, satelit IMERG, data curah hujan

Abstrak

Ketersediaan data curah hujan yang lengkap dengan periode yang panjang sangat dibutuhkan dan dapat memudahkan dalam melakukan analisis hidrologi. Namun, hal tersebut cukup sulit didapatkan mengingat tidak semua wilayah memiliki alat penakar hujan terutama di daerah-daerah terpencil. Studi ini bertujuan untuk mengetahui akurasi data hujan hasil estimasi satelit IMERG (Integrated Multi-satellitE Retrievals for GPM) dan mendapatkan faktor koreksi untuk meningkatkan kesesuaiannya terhadap data hujan pengukuran. Koreksi data hujan satelit IMERG dilakukan dengan metode regresi dan rasio rata-rata. Keakuratan data hujan satelit IMERG terhadap data hujan terukur diukur dari nilai NSE, R, RMSE, dan RB. Hasil analisis menunjukkan bahwa akurasi data hujan harian satelit GPM sangat rendah, namun semakin membaik untuk periode dasarian dan bulanan. Secara umum, faktor koreksi terbaik untuk periode harian, dasarian, dan bulanan diperoleh menggunakan metode regresi linier sederhana dan polinomial orde 2. Data hujan satelit IMERG setelah dikoreksi menunjukkan adanya peningkatan akurasi, dimana data hujan bulanan berkinerja baik, data dasarian umumnya memenuhi, dan data harian belum menunjukkan kinerja yang baik dengan nilai rata-rata NSE, R, RMSE, dan RB untuk hujan harian berturut-turut sebesar 0.14 (tidak memenuhi), 0.37 (lemah), 9.18 mm, dan -0.12%; untuk hujan dasarian berturut-turut sebesar 0.40 (memenuhi), 0.63 (kuat), 39.42 mm, dan 1.47%; serta untuk hujan bulanan berturut-turut sebesar 0.55 (memenuhi), 0.74 (kuat), 80.19 mm, dan -0.07%. Sehingga, data hujan dasarian dan bulanan satelit IMERG dapat digunakan sebagai sumber data hujan alternatif untuk wilayah Bima dan Dompu dengan pemakaian faktor koreksi.

Referensi

Andani, A. J. P., & Endarwin. (2016). Kajian Penerapan Estimasi Curah Hujan Per Jam Memanfaatkan Metode Convective Stratiform Technique (CST) dan Modified Convective Stratiform Technique (mCST) di Pontianak. Urnal Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika , 3(3), 9–20. https://jurnal.stmkg.ac.id/index.php/jmkg/article/view/11

Arrokhman, N. A., Wahyuni, S., & Suhartanto, E. (2021). Evaluasi Kesesuaian Data Satelit untuk Curah Hujan dan Evaporasi Terhadap Data Pengukuran di Kawasan Waduk Sutami. Jurnal Teknologi Dan Rekayasa Sumber Daya Air, 1(2), 904–916. https://doi.org/10.21776/ub.jtresda.2021.001.02.46

Aryastana, P., Liu, C. Y., Jong-Dao Jou, B., Cayanan, E., Punay, J. P., & Chen, Y. N. (2022). Assessment of Satellite Precipitation Data Sets for High Variability and Rapid Evolution of Typhoon Precipitation Events in the Philippines. Earth and Space Science, 9(9). https://doi.org/10.1029/2022EA002382

Azka, M. A., Dzikiro, T. K., Wardani, U. K., & Fadlan, A. (2018). Uji Akurasi Data Model Estimasi Curah Hujan Satelit TRMM, GSMAP, Dan GPM Selama Periode Siklon Tropis Cempaka dan Dahlia Di Wilayah Jawa. Seminar Nasional Penginderaan Jauh, July 2018, 983–991.

Azka, M. A., Sugianto, P. A., Silitonga, A. K., & Nugraheni, I. R. (2018). Uji Akurasi Produk Estimasi Curah Hujan Satelit Gpm Imerg Di Surabaya, Indonesia. Jurnal Sains & Teknologi Modifikasi Cuaca, 19(2), 83. https://doi.org/10.29122/jstmc.v19i2.3153

Bees, A., Karlina, & Sujono, J. (2021). Perbandingan Curah Hujan Satelit pada DAS Tilong Nusa Tenggara Timur Terkait Perubahan Iklim. Prociding CEEDRiMS, 25–32.

Faisol, A., Budiyono, B., Indarto, I., & Novita, E. (2019). Evaluasi Data Hujan Harian Global Precipitation Measurement (GPM) versi ke-6 di Provinsi Papua Barat. Prosiding Seminar Nasional MIPA UNIPA IV, January 2020, 147–154. https://prosiding.fmipa.unipa.ac.id/index.php/SNMIPAUNIPA/article/view/40

Farhan, A., Saidah, H., & Supriyadi, A. (2021). Analisis Perbandingan Kurva Intensitas Durasi Frekuensi (IDF) Kota Bima Menggunakan Data Hujan Terukur dan Data Hujan dari Satelit Japan Aerospace Exploration Agency. Spektrum Sipil, 8(2), 105–116. https://doi.org/10.29303/spektrum.v8i2.213

Firdausa, F. (2020). Simulasi Curah Hujan Bulanan Kota Palembang dengan Jaringan Syaraf Tiruan. PADURAKSA: Jurnal Teknik Sipil Universitas Warmadewa, 9(2), 143–150. https://doi.org/10.22225/pd.9.2.1858.143-150

Harto, S. (2021). Analisis Hidrologi. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Jarwanti, D. P., Suhartanto, E., & Fidari, J. S. (2021). Validasi Data Curah Hujan Satelit TRMM (Tropical Rainfall Measuring Mission) dengan Data Pos Penakar Hujan di DAS Grindulu, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Jurnal Teknologi Dan Rekayasa Sumber Daya Air, 1(2), 772–785. https://doi.org/10.21776/ub.jtresda.2021.001.02.36

Krisnayanti, D. S., Welkis, D. F. B., Hepy, F. M., & Legono, D. (2020). Evaluasi Kesesuaian Data Tropical Rainfall Measuring Mission (TRMM) dengan Data Pos Hujan Pada Das Temef di Kabupaten Timor Tengah Selatan. Jurnal Sumber Daya Air, 16(1), 51–62. https://doi.org/10.32679/jsda.v16i1.646

Liu, C. Y., Aryastana, P., Liu, G. R., & Huang, W. R. (2020). Assessment of satellite precipitation product estimates over Bali Island. Atmospheric Research, 244. https://doi.org/10.1016/j.atmosres.2020.105032

Mulyandari, E., & Susila, H. (2020). Validasi Data Curah Hujan Satelit Trmm Dan Persiann Dalam Analisis Debit Banjir Rencana Di Das Telaga Lebur. Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur, 25(2), 16–22. https://doi.org/10.36728/jtsa.v25i2.1070

Ning, S., Wang, J., Jin, J., & Ishidaira, H. (2016). Assessment of the Latest GPM-Era High-Resolution Satellite Precipitation Products by Comparison with Observation Gauge Data over the Chinese Mainland. Water (Switzerland), 8(11), 1–17. https://doi.org/10.3390/w8110481

Ningsih, A. P. (2021). Validasi Data Curah Hujan dari Satelit GPM dengan Rain Gauge di Inonesia [Masters thesis, Universitas Andalas]. http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/95286

Partarini, N. M. C., Sujono, J., & Prima Ari Pratiwi, E. (2021). Koreksi dan Validasi Data Curah Hujan Satelit GPM-IMERG dan CHIRPS di DAS Selorejo, Kabupaten Malang. Prociding CEEDRiMS, 149–156.

Pratiwi, D. W., Sujono, J., & Rahardjo, A. P. (2017). Evaluasi Data Hujan Satelit Untuk Prediksi Data Hujan Pengamatan Menggunakan Cross Correlation. Seminar Nasional Sains Dan Teknologi, November, 1–2.

Sahlu, D., Nikolopoulos, E. I., Moges, S. A., Anagnostou, E. N., & Hailu, D. (2016). First evaluation of the day-1 IMERG over the upper blue nile basin. Journal of Hydrometeorology, 17(11), 2875–2882. https://doi.org/10.1175/JHM-D-15-0230.1

Saidah, H., Setiawan, A., Hanifah, L., Pradjoko, E., & Suroso, A. (2021). Koreksi Bias Data Hujan Luaran GCM ECHAM5 Untuk Prediksi Curah Hujan Bulanan dan Musiman Pulau Lombok. Jurnal Sains Teknologi & Lingkungan, 7(2), 209–219. https://doi.org/10.29303/jstl.v7i2.289

Samosir, D. Y., Yuliara, I. M., & Prasetia, R. (2020). Perbandingan dan Analisis Pola Spasial Curah Hujan Data IMERG (Integrated Multi-Satellite Retrievals for GPM) dan Data Observasi di Provinsi Bali. Buletin Fisika, 22(2), 67. https://doi.org/10.24843/bf.2021.v22.i02.p03

Sanjaya, S., Yudianto, D., Adidarma, W., & Fitriana, F. (2022). Studi PemanfaatanCurah Hujan Bulanan Satelit GPM di Kawasan Bandung Raya dengan Validasi Silang Monte-Carlo. Jurnal Rekayasa Konstruksi Mekanika Sipil (JRKMS), 05(01), 31–40. http://ejournal.ust.ac.id/index.php/JRKMS/article/view/1804

Sharifi, E., Steinacker, R., & Saghafian, B. (2016). Assessment of GPM-IMERG and other precipitation products against gauge data under different topographic and climatic conditions in Iran: Preliminary results. Remote Sensing, 8(2), 1–24. https://doi.org/10.3390/rs8020135

Suryaningtyas, L. (2019). Analisi Hidrologi Data TRMM (Tropical Rainfall Measuring Mission) di Sub DAS Lesti [Magister thesis, Universitas Brawijaya]. http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177856

Syaifullah, M. D. (2014). Validasi Data Trmm Terhadap Data Curah Hujan Aktual Di Tiga Das Di Indonesia. Jurnal Meteorologi Dan Geofisika, 15(2), 109–118. https://doi.org/10.31172/jmg.v15i2.180

Tan, M. L., & Duan, Z. (2017). Assessment of GPM and TRMM precipitation products over Singapore. Remote Sensing, 9(7), 1–16. https://doi.org/10.3390/rs9070720

Triatmodjo, B. (2009). Hidrologi Terapan. Beta Offset, Yogyakarta.

Vaze, J., Jordan, P., Beecham, R., Frost, A., Summerell, G., & Vaze, J., Jordan, P., Beecham, R., Frost, A., Summerell, G. (2012). Guidelines for rainfall-runoff modelling Towards best practice model application. In eWater Cooperative Research Center (Issue December).

Diterbitkan
2023-12-22
Bagian
Articles
Abstrak viewed = 95 times
PDF (English) downloaded = 141 times